WORKSHOP PENGENTASAN KEMISKINAN DENGAN MENGACU DATA DTKS KELURAHAN GOWONGAN
Kelurahan Gowongan- ( Rabu,18/09/2024) Telah dilaksanakan Kegiatan Workshop Pengentasan Kemiskinan Dengan Mengacu Data DTKS Kelurahan Gowongan bertempat di Aula Kelurahan Gowongan sekaligus perpustakaan gowongan smart.
Hadir dalam kegiatan tersebut Ibu Budiningsih,A.Md mewakili Ibu Plt Lurah Gowongan beserta perangkat, Ketua LPMK, Peserta dari DTKS dan Bapak Moelyadi Eko Saputro, BAE selaku Narasumber.
Dalam Sambutannya Ibu Budiningsih,A.Md menyampaikan bahwa pengentasan kemiskinan memerlukan perhatian serius dari berbagai pihak. Agar warga keluar dari kemiskinan, Kelurahan Gowongan lewat kegiatan pemberdayaan masyarakat menganggarkan kegiatan-kegiatan keterampilan seperti pelatihan membatik ecoprint dan sibori, pelatihan membuat makanan tradisional, pelatihan olahan ikan dan masih banyak lagi. Dengan adanya kegiatan tersebut diharapkan dapat mengentaskan kemiskinan, meningkatkan ekonomi keluarga yang ada di wilayah kelurahan gowongan," Tuturnya.
Bapak Moelyadi Eko Saputro selaku narasumber menyampaikan materi tentang Landasan Kebijakan Perda Kota Yogyakarta Nomor 4 Tahun 2019 tentang pemajuan,perlindungan dan pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas sebagai upaya mewujudkan kota yogyakarta sebagai kota Inklusi, Kep.Wal Yogyakarta No. 339 Th. 2016 dan tahun 2017 tentang penetapan lokasi kecamatan percontohan kota inklusi di kota yogyakarta tahun 2016 dan 2017, Kepwal Kota Yogyakarta No. 177 Tahun 2021 tentang penetapan kecamatan inklusi, Undang-Undang No.8 Tahun 2016 tentang penyandang disabilitas, Peraturan Walikota Yogyakarta No. 8 Tahun 2014 tentang Komite Perlindungan dan pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas, Keputusan Walikota Yogyakarta NBo. 271 Tahun 2019 tentang penetapan lokasi kecamatan percontohan kota inklusi di Kota Yogyakarta. Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) merupakan salah satu sumber informasi utama yang digunakan dalam perencanaan program-program pengentasan kemiskinan. DTKS berisi data lengkap mengenai kondisi sosial-ekonomi masyarakat, termasuk informasi tentang pendapatan, kebutuhan dasar, serta akses terhadap layanan publik. Dengan demikian, penggunaan data yang valid dan terukur sangat penting untuk memastikan bahwa program yang dirancang benar-benar menyasar mereka yang membutuhkan. Penggunaan data DTKS dalam workshop pengentasan kemiskinan di Kelurahan Gowongan merupakan langkah strategis yang diharapkan dapat menjadi model bagi kelurahan lainnya. Dengan adanya pemahaman yang lebih baik tentang data sosial ekonomi, masyarakat akan lebih mampu untuk mengambil langkah-langkah proaktif dalam memperbaiki kondisi mereka. Memadukan antara pelatihan keterampilan, pemberdayaan ekonomi, dan penguatan kapasitas masyarakat adalah kunci untuk menciptakan lingkungan yang produktif dan mandiri.